Selamat Datang... Blog ini menjadi saksi, bahwa kita pernah jumpa dalam dunia maya :)

Suling

 Suling


Apa itu suling ?

     Alat musik suling berasal dari daerah Jawa Barat. Instrumen musik yang terbuat dari bahan bambu ini tergolong ke dalam jenis instrumen musik tiup atau biasa dikenal sebagai aerophone. Gawai ini memiliki bentuk yang kecil dan memanjang sekitar 30 cm dengan garis tengah sebesar 3 cm. Ciri khas sebuah suling adalah adanya lubang kecil pada bagian tubuhnya yang berfungsi sebagai tempat mengatur nada yang diinginkan oleh pemainnya.

     Suara yang dihasilkan dari alat musik bambu ini mirip dengan siulan yang kasar dan melengking. Seperti yang disinggung sebelumnya, bahwa suara yang dihasilkan tersebut berasal dari udara yang ditiupkan melalui ujung dari instrumen musik ini. Udara tersebut kemudian akan mengalir dan
membentur dinding suling yang berfungsi sebagai
resonator untuk menghasilkan suara dengan nada yang sesuai.


Sejarah suling

     Suling telah diperkirakan ada semenjak zaman purba. Hal itu didukung oleh temuan berupa beberapa suling sebagai peninggalan manusia purba Neanderthal. Peninggalan tersebut diperkirakan telah berumur sekitar 40.000 tahun. Beda halnya dengan suling zaman sekarang yang terbuat dari bambu, pada zaman purba dulu ia diciptakan dengan menggunakan tulang hewan sebagai bahan utamanya. 
 
    Manusia purba Neanderthal memiliki pemikiran yang sudah maju dan tidak sama dengan manusia purba lainnya yang hanya bisa makan dan bertahan hidup saja. Bahkan, beberapa ilmuwan percaya bahwa mereka memiliki kemampuan berpikir yang tidak kalah maju nya dengan manusia modern zaman sekarang. Dengan ditemukannya suling berbahan tulang hewan tersebut pun menandakan bahwasanya manusia purba ini telah memiliki kebudayaan yang tinggi.

     Di Indonesia sendiri alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup ini sangatlah terkenal hingga seantero Indonesia. Biasanya alat musik berukuran kecil ini terbuat dari bambu yang nantinya akan dilubnagi sehingga menghasilkan bunyi yang diinginkan. Bahan pembuatannya sendiri, yakni bambu, sangat mudah untuk ditemukan di Indonesia. Dari waktu ke waktu suling mengalami perkembangan nada hingga tercapailah nada suling seperti sekarang ini.

Cara memainkan suling

      Sebagaimana memainkan instrumen musik yang lainnya, untuk menjadi mahir memainkan instrumen suling maka dibutuhkan latihan berulang dan sungguh-sungguh. Sebenarnya untuk memainkan suling ini tidak dapat dibilang susah ataupun gampang. Namun, dapat dipastikan siapa saja bisa memainkannya asal berlatih karena cara menghasilkan nada dasar cukup mudah.

     Untuk menghasilkan nada dasar yang diinginkan maka dibutuhkan petunjuk dalam memainkannya. Biasanya, untuk menghasilkan tiap nada caranya berbeda yaitu dengan menutupi lubang yang sesuai dengan nada yang diinginkan. Dasar dari permainan suling sendiri tergantung dari teknik membuka dan menutup lubang yang ada pada suling tersebut serta udara yang ditiupkan oleh para pemain.

     Secara garis besar, ada tiga macam cara dalam meniup instrumen musik ini. Cara tersebut diantaranya adalah yang pertama yaitu dengan menggunakan tiupan lembut agar menghasilkan nada-nada rendah. Kedua, tiupan yang diberikan adalah dengan kekuatan sedang agar nada-nada yang dihasilkan pun adalah nada-nada yang sedang dimana tidak tinggi maupun rendah. Dan yang terakhir adalah melalui tiupan keras sehingga membunyikan nada-nada yang tinggi sebagai hasilnya. 


Macam - macam suling di indonesia

Suling Sunda


     Suling Sunda merupakan sebuah alat musik suling bambu khas dari tanah Pasundan. Dimana suling ini dibuat dari bambu, tentunya bambu yang digunakan juga bambu sembarangan, melainkan bambu yang sudah harus ditentukan jenisnya, ukiran dan bentuknya.

     Apabila dilihat dari segi bentuknya, alat musik ini sangatlah sederhana tetapi dengan harmonisasi suara yang dihasilkan tidak kalah jika dibandingkan dengan alat musik modern lainnya, misalnya harmonika, rekorder, saxophone dan masih banyak lagi yang lainnya.

     Hal ini dikarenakan, meskipun instrumen suling mempunyai bentuk yang sederhana, tapi para pemainnya mempunyai skill yang cukup tinggi dalam memainkan sehingga akan tercipta suatu nada yang indah dan bisa menumbuhkan sebagai terutama untuk masyarakat Pasundan.

     Suling Sunda dibuat dari bahan bambu tamiang, yakni bambu yang mempunyai ukuran kecil serta tipis, sehingga sangat cocok digunakan untuk menjadi alat musik suling. Alat musik tradisional suling biasanya digunakan untuk mengiringi kecapi, gamelan dan juga tembang Sunda gamelan.

     Dimana suling ini bisa menghasilkan suara yang terdengar unik dan akan membangkitkan jiwa bagi para pendengarnya. Terdapat 4 nada yang bisa dihasilkan oleh suling Sunda ini, nada tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

• Nada Madenda atau Sorog.
• Nada Pelog Degung.
• Nada Mandulungan.
• Nada Slendro.


Suling paruh


     Suling paruh merupakan alat musik suling yang dibuat dari bahan bambu dan kedua ujungnya disumbat. Pada salah satu ujung dari alat musik ini akan dipotong dengan bentuk miring dan diberikan sebuah celah untuk meniupnya.

     Suling paruh mempunyai 6 lubang yang ada pada sisi depan serta ada satu lubang pada bagian sisi belakang. Dimana suling ini biasanya digunakan sebagai pengiring dalam musik sawat yang mempunyai pola ritme yang cukup rumit, tetapi bunyinya tidak berbeda dengan yang lainnya.


Suling Lembang dari tana toraja


     Suling lembang dari Tana Toraja yang mempunyai ukuran panjang 40-100 cm, sehingga suling lembang ini termasuk kedalam suling terpanjang di Toraja. Sebenarnya bukan hanya berada di Toraja saja, melainkan suling ini juga termasuk kedalam suling terpanjang yang ada di negara Indonesia.

     Tetapi, meskipun alat musik ini terlihat sangat panjang, suling juga masih tetap nyaman pada saat dipegang, hal ini dikarenakan suling Toraja mempunyai diameter yang kecil.

     Suling Lembang juga mempunyai keunikan, yakni adanya penambahan berupa cerobong tanduk yang ada pada bagian ujungnya, sehingga apabila dilihat dari segi bentuknya akan mirip seperti terompet.

     Suling ini juga mempunyai lubang pengatur dengan nada berjumlah 6 buah suling lembang yang akan dimainkan secara bersamaan dengan alat musik suling deata. Hal ini dikarenakan, apabila suling lembang dimainkan secara individu atau secara solo, maka nada yang dihasilkan akan kurang menarik.

     Suling lembang biasanya digunakan untuk mengiringi lagu-lagu Toraja pada saat suasana duka. Bukan hanya itu, alat musik ini juga dimainkan dalam acara aluk rampe matampu dan rambu-tuka.



Saluang


     Saluang merupakan sebuah alat musik yang berasal dari Minangkabau. Dimana alat musik ini dibuat dari bahan bambu tipis, adapun bentuk dari saluang juga mirip dengan bentuk alat musik suling.

     Perbedaan antara saluang dan suling hanya terdapat pada jumlah lubang yang dimilikinya, dimana saluang hanya mempunyai 4 lubang lebih sedikit jika dibandingkan dengan suling. Adapun ukuran dari saluang juga cukup panjang, yakni 40 hingga 58 cm dengan diameter berukuran 3 hingga 3,5 cm.


Selain alat musik tiup yang bernama suling ini, masih banyak lagi loh alat musik tiup yang lain contoh nya saxophone, kalau kamu ingin membaca tentang saxophone bisa klik disini










Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogroll

Labels

About

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Categories

Advertising

Advertising

Hallo sobat musik

Mari tahu lebih banyak tentang alat musik!

Mengenal komponen penyusun

 Assalamualaikum Wr Wb.  Hallo semua aku Caca, di postingan ini aku akan menjelaskan detail lebih mendalam tentang gitar, apa itu Gitar? Apa...

Label